Kalau Teori Statika dan dinamika nya Newton sudah menghasilkan produk alat alat teknik, pengungkit roda gigi, katrol, sepeda, sistem mekanik mesin. Juga membuat teknologi pengorbitan satelit serta stasiun ruang angkasa.Kalau Teori Darwin sudah menghasilkan apa?
Karena ternyata teori darwin tidak lebih dari sekedar dongeng, ya tentu tidak ada hasil apapun?
Darwinis mengklaim bahwa teknologi rekayasa genetika yang menghasilkan hewan dan tanaman varietas unggul adalah buah dari teori darwin. Padahal bukan. Perkawinan silang untuk mendapatkan varietas baru yang lebih unggul berpijak pada hukum mendel. Dan hukum mendel tidak pernah menjelaskan apapun tentang evolusi.
(kalau beberapa proposisi dalam teori darwin memang ada yang berhubungan, seperti misalnya: makhluk hidup menurunkan generasi berikutnya dengan variasinya masing masing)
tapi pernyataan demikianini tentu bukan teori karena setiap menusia bahkan anak tk juga tau kalau anak ayam selalu berlainan warna dan sifat sifatnya.
Yang menggelikan adalah darwinish yang tidak mau dibilang bodoh itu telah mengklaim teori mendel sebagai bagian dari teori evolusi semata mata karena teori mendel bisa aplikatif sementara teori darwin masih tetap berupa dongeng meski sudah lebih 200 th berlalu.
Hukum mendel bicara mengenai varietas (variasi individu) dari sebuah species
Contoh: dari jagung biasa di silang silangkan dengan jagung biasa varietas lain hingga menjadi jagung varietas baru dengan buah yang lebih besar dan tahan hama
Atau sapi jawa disilangkan dengan sapi australi sehingga menjadi sapi varietas baru yang banyak susu tapi juga banyak dagingnya.
Sedangkan teori evolusi mendongeng tentang satu spesies yang menurunkan beberapa varian yang nantinya menurunkan varian lagi lalu menurunkan varian lagi hingga satu saat varian akhirnya menjadi satu spesies yang lain dari spesies pertama.
Dengan kata lain mendel bicara tentang variasi individu dalam satu spesies
Kalau evolusi bicara variasi spesies dalam spesies.
Di sinilah letak kebohongan ilmiah mereka.
Sapi jawa dikawinkan dengan sapi australi nanti anaknya disilangkan lagi kemudian cucunya cicitnya buyutnya juga dilakukan demikian terus,….selamanya keturunan sapi itu adalah sapi, Cuma ciri fisiknya jadi beraneka ragam. Tapi betul betul tetap sapi dan tidak pernah menjadi gajah atau gorila. (inilah yang disebut variasi individu dalam satu spesies sapi) atau dikenal dengan nama varietas
Tapi oleh para darwinis variasi individu mendel ini didongengkan sebagai variasi spesies. Dalam dongen mereka, persilangan sapi macem itu pada keturunan yang kesekian kalinya akan ada yang memiliki ciri beda misalnya tangannya kecil, kakinya besar hingga mirip kanguru yang kelak akan menjadi spesies yang berjalan dengan dua kaki.
Semua orang tau sejak adam pertama kali ada tentu monyet juga sudah ada. Dan monyet itu juga telah berbiak ribuan kali. Tapi yang namanya monyet tetap saja monyet. Monyet jaman adam seperti itu, yang sekarang juga seperti itu. Tak satupun monyet yang berubah jadi setengah manusia atau seperempat atau seperdelapan manusia. Bahkan untuk perubahan minimal pun darwinis tak pernah punya bukti. Minimal darwinis bisa mendapatkan sederet fosil monyet yang berurut dari yang volume otaknya paling kecil sampai yang paling besar. Tapi bukan itu saja, mereka harus bisa memberikan bukti ilmiah bahwa monyet dengan ukuran otak besar adalah benar2 keturunan dari yang berotak kecil.
Selama ini yang mereka sajikan hanya lukisan. (anak saya juga bisa lukis kaya begitu) kalaupun ada fosil, yang mereka lakukan hanyalah menjajarkan tengkorak tanpa pernah memberikan bukti bahwa benar tengkorak termuda adalah keturunan tengkorak tertua. Kalau Cuma nyusun begitu apa artinya? Siapapun bisa menyusun batu dari yang paling hitam sampai yang paling putih kemudian mengatakan bahwa yang putih adalah keturunan ke sejuta dari yang hitam.
Jadi dongeng darwin memang dongeng, dan rasanya masih lebih menyenangkan denger dongeng kabayan.(masih ada manfaatnya, minimal jadi lucu)
Dongeng darwin bukanlah pengetahuan ilmiah tapi diklaim dan digambarkan seolah olah ilmiah. (ctt: bagi mekanisme berpikir setara monyet mungkin memang ilmiah) tapi kalau mau jurjur memang terlalu basi mengatakan teori yang sudah karatan 200 th tanpa bukti sebagai ilmiah.)
Jadi teori darwin tak pernah mendapat tempat dalam science. Kalau dibilang moe bahwa biologi modern dibangun atas dasar darwinisme, itu lebih ngawurlagi. Justru dengan berkembangnya biologi molekular, postulat dasar darwin yang mengatakan adanya makhluk hidup yang sederhana itu terbantahkan sudah. Tidak ada di dunia ini yang makhluk hidup yang bisa di kategorikan sebagai sederhana. Sebuah sel hidup (unit terkecil dari makhluk hidup jika dilihat dengan mikroskop elektron merupakan sebuah sistem mandiri (bisa hidup berproduksi dan berbiak), yang rumit dari sebuah sistem kota lengkap dengan unit produksi, sistem keamanan dan sistem pembuangan canggih. Sistem canggih macam begini tidak mungkin muncul dari proses evolusi terjadi dengan sendirnya melalui mekanisme seleksi alam dan instinct survival dari sel itu
Mengatakan sel hidup bisa muncul dari kombinasi beberapa asam amino awal kemudianmembentuk sistem sel adalah sama ngawurnya dengan mengatakan bahwa sebuah komputer canggih bisa terbentuk dengan sendirinya dari setumpukan sampah elektronik.
Tidak diterima di science, ternyata darwinisme banyak diminati para pemimpin politik. Tokoh tokoh yang suksesmengimplementasikan darwinisme dalam geraan sosial politik adalah Hitler, Marx, Lenin, Stalin, Musolini. (mereka adalah orang yang paling bertanggung jawab atas pemusnahan etnis, pembantaian dan peperangan atas dasar seleksi alam dan kemampuan bertahan hidup di dunia)
Bagi Hitler ras aria jerman adalah ras manusia yang tingkat evolusinya paling tinggi dibanding semua bangsa lain. Ini tentu saja omong kosong,karena orang jawa juga bilang begitu bahwa Orang Jawa lah yang paling tinggi derajat evolusinya dibanding semua orang lain.
Belanda menjajah Indonesia juga didasari rasa bahwa eropa leboh tinggi evolusinya ketimbang pribumi. Perampasan kekayaan oleh eropa adalah hal alamiah sehingga kelak pribumi akan kalah dan yang tinggal bertahan hidup dengan pundi2 kekayaan adalah ras eropa.
Dan orang jawa membuktikan sebaliknya, belanda dihajar hingga lari tungganglanggang dari bumi pertiwi.
Jadi Dongeng bohong Darwin bisa dipakai oleh moe untuk justifikasi bahwa moe ras yang lebih tinggi dari oem. Dan oleh sebab itu moe melibas oem adalah hal yang alami dan merupakan seleksi alam. Siapapunyang menang itulah yang akan punya kesempatan hidup lebih lama dan berbiak menurunkan ras ras baru.
Sementara moe memakai dongeng bohong itu oranglain juga punya dongeng yang tak kalah bohong bahwa Moe memang puncak evolusi tapi dari moyang codot, sedangkan oem satu generasi dari puncak tertinggi tapi dari manusia biasa, sehngga oem balas mengasak moe.
Karena memang dongeng jadi bisa semaunya orang memakai. Dan itulah yang terjadi.
Pembataian peperangan penjajahan perampasan, rasisme, memiliki legitimasi pseudo ilmiahnya dengan dongeng darwin.
Darwinis mengklaim bahwa teknologi rekayasa genetika yang menghasilkan hewan dan tanaman varietas unggul adalah buah dari teori darwin. Padahal bukan. Perkawinan silang untuk mendapatkan varietas baru yang lebih unggul berpijak pada hukum mendel. Dan hukum mendel tidak pernah menjelaskan apapun tentang evolusi.
(kalau beberapa proposisi dalam teori darwin memang ada yang berhubungan, seperti misalnya: makhluk hidup menurunkan generasi berikutnya dengan variasinya masing masing)
tapi pernyataan demikianini tentu bukan teori karena setiap menusia bahkan anak tk juga tau kalau anak ayam selalu berlainan warna dan sifat sifatnya.
Yang menggelikan adalah darwinish yang tidak mau dibilang bodoh itu telah mengklaim teori mendel sebagai bagian dari teori evolusi semata mata karena teori mendel bisa aplikatif sementara teori darwin masih tetap berupa dongeng meski sudah lebih 200 th berlalu.
Hukum mendel bicara mengenai varietas (variasi individu) dari sebuah species
Contoh: dari jagung biasa di silang silangkan dengan jagung biasa varietas lain hingga menjadi jagung varietas baru dengan buah yang lebih besar dan tahan hama
Atau sapi jawa disilangkan dengan sapi australi sehingga menjadi sapi varietas baru yang banyak susu tapi juga banyak dagingnya.
Sedangkan teori evolusi mendongeng tentang satu spesies yang menurunkan beberapa varian yang nantinya menurunkan varian lagi lalu menurunkan varian lagi hingga satu saat varian akhirnya menjadi satu spesies yang lain dari spesies pertama.
Dengan kata lain mendel bicara tentang variasi individu dalam satu spesies
Kalau evolusi bicara variasi spesies dalam spesies.
Di sinilah letak kebohongan ilmiah mereka.
Sapi jawa dikawinkan dengan sapi australi nanti anaknya disilangkan lagi kemudian cucunya cicitnya buyutnya juga dilakukan demikian terus,….selamanya keturunan sapi itu adalah sapi, Cuma ciri fisiknya jadi beraneka ragam. Tapi betul betul tetap sapi dan tidak pernah menjadi gajah atau gorila. (inilah yang disebut variasi individu dalam satu spesies sapi) atau dikenal dengan nama varietas
Tapi oleh para darwinis variasi individu mendel ini didongengkan sebagai variasi spesies. Dalam dongen mereka, persilangan sapi macem itu pada keturunan yang kesekian kalinya akan ada yang memiliki ciri beda misalnya tangannya kecil, kakinya besar hingga mirip kanguru yang kelak akan menjadi spesies yang berjalan dengan dua kaki.
Semua orang tau sejak adam pertama kali ada tentu monyet juga sudah ada. Dan monyet itu juga telah berbiak ribuan kali. Tapi yang namanya monyet tetap saja monyet. Monyet jaman adam seperti itu, yang sekarang juga seperti itu. Tak satupun monyet yang berubah jadi setengah manusia atau seperempat atau seperdelapan manusia. Bahkan untuk perubahan minimal pun darwinis tak pernah punya bukti. Minimal darwinis bisa mendapatkan sederet fosil monyet yang berurut dari yang volume otaknya paling kecil sampai yang paling besar. Tapi bukan itu saja, mereka harus bisa memberikan bukti ilmiah bahwa monyet dengan ukuran otak besar adalah benar2 keturunan dari yang berotak kecil.
Selama ini yang mereka sajikan hanya lukisan. (anak saya juga bisa lukis kaya begitu) kalaupun ada fosil, yang mereka lakukan hanyalah menjajarkan tengkorak tanpa pernah memberikan bukti bahwa benar tengkorak termuda adalah keturunan tengkorak tertua. Kalau Cuma nyusun begitu apa artinya? Siapapun bisa menyusun batu dari yang paling hitam sampai yang paling putih kemudian mengatakan bahwa yang putih adalah keturunan ke sejuta dari yang hitam.
Jadi dongeng darwin memang dongeng, dan rasanya masih lebih menyenangkan denger dongeng kabayan.(masih ada manfaatnya, minimal jadi lucu)
Dongeng darwin bukanlah pengetahuan ilmiah tapi diklaim dan digambarkan seolah olah ilmiah. (ctt: bagi mekanisme berpikir setara monyet mungkin memang ilmiah) tapi kalau mau jurjur memang terlalu basi mengatakan teori yang sudah karatan 200 th tanpa bukti sebagai ilmiah.)
Jadi teori darwin tak pernah mendapat tempat dalam science. Kalau dibilang moe bahwa biologi modern dibangun atas dasar darwinisme, itu lebih ngawurlagi. Justru dengan berkembangnya biologi molekular, postulat dasar darwin yang mengatakan adanya makhluk hidup yang sederhana itu terbantahkan sudah. Tidak ada di dunia ini yang makhluk hidup yang bisa di kategorikan sebagai sederhana. Sebuah sel hidup (unit terkecil dari makhluk hidup jika dilihat dengan mikroskop elektron merupakan sebuah sistem mandiri (bisa hidup berproduksi dan berbiak), yang rumit dari sebuah sistem kota lengkap dengan unit produksi, sistem keamanan dan sistem pembuangan canggih. Sistem canggih macam begini tidak mungkin muncul dari proses evolusi terjadi dengan sendirnya melalui mekanisme seleksi alam dan instinct survival dari sel itu
Mengatakan sel hidup bisa muncul dari kombinasi beberapa asam amino awal kemudianmembentuk sistem sel adalah sama ngawurnya dengan mengatakan bahwa sebuah komputer canggih bisa terbentuk dengan sendirinya dari setumpukan sampah elektronik.
Tidak diterima di science, ternyata darwinisme banyak diminati para pemimpin politik. Tokoh tokoh yang suksesmengimplementasikan darwinisme dalam geraan sosial politik adalah Hitler, Marx, Lenin, Stalin, Musolini. (mereka adalah orang yang paling bertanggung jawab atas pemusnahan etnis, pembantaian dan peperangan atas dasar seleksi alam dan kemampuan bertahan hidup di dunia)
Bagi Hitler ras aria jerman adalah ras manusia yang tingkat evolusinya paling tinggi dibanding semua bangsa lain. Ini tentu saja omong kosong,karena orang jawa juga bilang begitu bahwa Orang Jawa lah yang paling tinggi derajat evolusinya dibanding semua orang lain.
Belanda menjajah Indonesia juga didasari rasa bahwa eropa leboh tinggi evolusinya ketimbang pribumi. Perampasan kekayaan oleh eropa adalah hal alamiah sehingga kelak pribumi akan kalah dan yang tinggal bertahan hidup dengan pundi2 kekayaan adalah ras eropa.
Dan orang jawa membuktikan sebaliknya, belanda dihajar hingga lari tungganglanggang dari bumi pertiwi.
Jadi Dongeng bohong Darwin bisa dipakai oleh moe untuk justifikasi bahwa moe ras yang lebih tinggi dari oem. Dan oleh sebab itu moe melibas oem adalah hal yang alami dan merupakan seleksi alam. Siapapunyang menang itulah yang akan punya kesempatan hidup lebih lama dan berbiak menurunkan ras ras baru.
Sementara moe memakai dongeng bohong itu oranglain juga punya dongeng yang tak kalah bohong bahwa Moe memang puncak evolusi tapi dari moyang codot, sedangkan oem satu generasi dari puncak tertinggi tapi dari manusia biasa, sehngga oem balas mengasak moe.
Karena memang dongeng jadi bisa semaunya orang memakai. Dan itulah yang terjadi.
Pembataian peperangan penjajahan perampasan, rasisme, memiliki legitimasi pseudo ilmiahnya dengan dongeng darwin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar